Monday, December 20, 2010

Macbuntu Transpormation Pack ; Hadirkan MacOS X Snow Leopard di Desktop Ubuntu 10.10

Bercita-cita mempunyai macbook-nya Apple? Siapa yang tidak pingin tapi sayang produk Apple tidak ada yang murah. Dari pada menghayal terus kenapa desktop Ubuntu kita tidak kita rumah menyerupai tampilan MacOS X Snowleopard. Dulu saya sempat mengulas cara menyulap LinuxMint menjadi MacOS X dengan bantuan mac4lin (diposting April 2010), kali ini ada utility yang lebih hebat yang benar-benar membuat ubuntu menjadi MacOS X Snow Leopard (spalsh screen, GDM, Sound,Icon,dll). Hal yang perlu diinstall adalah:
1.Macbuntu-10.10.tar.gz download disini
2. Docky
3. Gnome Global Menu

Langkah instalasinya adalah:
1. Buka synaptic (pastikan repo anda sudah terkonfigurasi) kemudian install "Docky"
2. Extract file Macbuntu-10.10.tar.gz kemudian double klik "istall.sh" pilih "Run in Terminal" kemudian masukkan password root kalau diminta. Anda akan menjawab beberapa pertanyaan dan tunggu sampai prosesnya selesai.
3. install Gnome Global Menu (baca disini tutorialnya)
4.Restart Ubuntu anda dan Ubuntu anda sudah menjadi MacOS X Snow Leopard


Untuk menghapus macbuntu tinggal masuk ke folder tempat macbuntu di extract kemudian double klik "uninstall.sh" kemudian pilih "Run in Terminal" dan ikuti langkah-langkahnya. Setelah selasai restart Ubuntu anda dan Goodbye Mac!

Saturday, December 18, 2010

Kamus Inggris Offline di Ubuntu 10.10

Ubuntu merupakan distro yang sangat lengkap yang mendukung produktivitas kerja kita. Saya sempat memposting artikel tentang cara instalsi Kamus Inggris-Indonesia gKamus yang bisa dimamfaatkan bagi siswa atau siapa saja yang membutuhkan kamus Inggris-Indonesia. Dan bagi yang memerlukan kamus Inggris-Inggris (seperti Oxford English Dictionary yang terkenal), Ubuntu sudah menginstallnya secara default tetapi membutuhkan internet untuk mencari makna sebuah kata. Untuk bisa menggunakannya secara offline (tanpa koneksi internet) maka kita harus menginstall"dict-gcide". Ada dua cara yang bisa dilakukan untuk menginstall paket dict-gcide, yaitu 1). menginstall lewat terminal dengan mengetikkan "sudo apt-get install dict-gcide" (tanpa tanda petik dn diasumsikan anda sedang terhubung dengan intenet) 2). dengan mendownload paket dict-gcide secara manual di warnet di situs http://apt-web.dahsy.at/

Langkah konfigurasinya adalah:
1. Saya asumsikan bahwa ada menggunakan cara ke 2, setelah anda memasukkan kata kuncidict-gcide di kolom paket di http://apt-web.dahsy.at/ maka akan muncul 4 file yang harus anda download semuannya yaitu "dictd_1.11.2+dfsg-2_i386.deb,dict-gcide_0.48-6_all.deb,dictzip_1.11.2+dfsg-2_i386.deb dan libmaa2_1.2.0-1_i386.deb. Setelah semuannya didownload, buka terminal kemudian masuk ke tempat anda menyimpan file ini kemudian jalankan perintah penginstallan dengan perintah "sudo dpkg -i *.deb.
2. Setelah selesai menginstall dict, langkah selanjutnya adalah mensetting konfigurasinya. Buka aplikasi Dictionary dengan mengklik Application > Office > Dictionary. Setelah terbuka maka klik Menu > Preferences. Setelah terbuka maka pada tab "Source" klik Add dan setelah terbuka maka isi pada:
Description : LocalHOST
Transport: Dictionary Server

Wednesday, December 15, 2010

Buat Repo Lokal dengan memamfaatkan /var/cache/apt/archives

Tips kali ini adalah membuat repo lokal dengan memamfaatkan file installer yang tersimpan pada /var/cache/apt/archives. Linux pada umumnya akan menaruh semua arsip dari aplikasi yang pernah kita install di kita. Tips ini berawal dari pengalaman pribadi yang mana karena terlalu sering mengutak-atik sistem yang menyebabkan sistem crash. Jurus pamungkas untuk mengatasi masalah ini adalah install ulang tetapi tidak terhubung koneksi internet dan kalaupun ada internet tapi tidak ingin mendownload aplikasi kesayangan satu persatu. Capek khan??? Nah mamfaatkan saja aplikasi yang tersimpan di /var/cache/apt/archives. Langkah-langkahnya adalah:
  • Copy semua file yang berada di /var/cache/apt/archives ke media lain bisa ke flashdisk atau ke partisi lain. Disini daya meng-copynya ke /media/data dengan nama repo (bisa lewat natulius maupun lewat terminal)
  • Langkah berikutnya adalah menginstall paket "dpkg-dev" agar proses dpkg-scanpackages bisa di execute. Caranya adalah dengan memasukkan CD Installer Ubuntu kemudian di terminal ketikkan "sudo apt-get install dpkg-dev" atau anda juga bisa mendownload paket dpkg-dev di warnet disitus http://apt-web.dahsy.at/ seperti yang saya lakukan kemudian menginstallnya dengan "sudo dpkg -i *.deb
  • Setelah paket dpkg-dev terinstall maka langkah selanjutnya adalah membuat index dari semua paket aplikasi yang tersimapan di folder repo. Caranya adalah masuk ke folder yang membawahi folder tempat anda menyimpan file-file tadi. Dalam kasus saya, saya menyimpannya di /media/Data/repo jadi saya harus masuk ke folder Data (di terminal):
cd /media/Data
sudo dpkg-scanpackages repo /dev/null | gzip -9c > repo/Packages.gz
sesuaikan namanya sesuai dengan nama yang anda berikan pada folder
tempat menyimpan file archives. Secara langsung maka akan terbentuk
sebuah file dengan nama Packages.gz
  • Kemudian tambahkan repo lokal ini ke sources.list. di terminal ketikkan
sudo gedit /etc/apt/sources.list
kemudian tambahkan alamat repo lokal ini:
deb file:///media/Data repo/

simpan perubahannya dan di terminal ketikkan sudo apt-get update atau di Synaptic klik tombol Reload, proses update akan berlangsung dan anda sudah bisa menginstall aplikasi kesayangan anda.

Catatan:
1.Anda tidak perlu lagi membuat file Packages.gz lagi di komputer lain tinggal copy folder repo (atau nama lain) jadi anda bisa menggunakannya di banyak komputer
2. Pastikan parisi tempat anda menyimpan ini aktif (termount) kalau mau menginstall program.
Have a Fun

Thursday, December 2, 2010

Instalasi Dropbox di Ubuntu 10.10

Di era Cloud Computing tingkat mobilitas tinggi maka kita dituntut untuk bisa bekerja dimana saja dan kapan saja. Dropbox menawarkan solusi untuk sinkronisasi dokumen dari mana saja asalkan ada koneksi internet. Dropbox menawarkan tempat penyimpanan gratis sebesar 2 GB, kapasitas yang lumayan besar untuk menyimpan file-file penting (office) sehingga kita bisa bekerja dimana saja tanpa takut ketinggalan berkas (baca file). Untuk menginstall Dropbox di Ubuntu 10.10 adalah:
  • Download Dropbox versi Ubuntu (deb file) di sini
  • Double klik nautilus-dropbox_0.6.7_i386.deb hasil download kemudian tunggu proses instalasinya sampai selesai.
  • Untuk membuka aplikasi ini maka klik Application > Internet > Dropbox
  • Langkah awal adalah membuat akun (tinggal isi form) centang "I Agree the term service" kemudian "Forward" pilih 2 GB Free.

Biasanya folde Dropbox akan dibuat di user/home/dropbox tetapi anda bisa memindahkan ketempat yang anda kehendaki. Anda langsung bisa menggunakan fasilitas Drag and Drop ke folder Dropbox. Anda bisa mengakses file anda dimana saja sepanjang ada koneksi internet.

Wednesday, December 1, 2010

Manajenen Photo dengan Shotwell Photo Manager

Aplikasi baru yang penulis temukan di Ubuntu 10.10 dan UNR 10.10 adalah Shotwell. Ketika membuka aplikasi ini penulis langsung teringat pada aplikasinya Google untuk memanajemen Photo yaitu Picassa. Dari bentuk dan fasilitas yang ada Shotwell sangat mirip dengan Picassa bisa dikatakan identik. Bagi anda yang sudah terbiasa dengan picassa maka anda tidak akan memiliki masalah dengan aplikasi Open Source ini. Bagi yang belum terbiasa maka ini adalah langkah mengatur koleksi photo anda.

  • Buka Aplikasi Shotwell dengan mengklik "Application > Graphics > Shotwell Photo Manager"
  • Setelah aplikasi ini terbuka maka untuk menambahkan photo maka klik "File > Import From Folder" kemudian arahkan pada koleksi photo anda. Kemudian anda akan diberikan pilihan apa akan menyalin photo anda (Copy) atau hanya membuatkan tautan (link) saja. (Menurut penulis pilih Link saya biar tidak dobel koleksi anda)
  • Tunggu beberapa saat sampai ada pesan bahwa proses import sudah selesai. Koleksi anda akan diatur berdasarkan Tahun, Bulan, Hari yang didapat dari Exif Data photo anda. Anda juga bisa memainka Slide Show pada aplikasi ini langsung.

Thursday, November 25, 2010

Membuat Mandriva 2010 LiveUSB


Beberapa hari yang lalu saya iseng mau mencoba KDE 4, nah pilihannya apa Kubuntu, Opensuse atau Mandriva. Saya putuskan untuk mencoba memakai Mandriva karena dulu saya pernah memakai Mandriva Free 2005 walau masih pakai KDE 3.5. Setelah mendapat isonya terus saya coba pakai Unetbootin dan Universal Installer dari Pendrivelinux tetapi keduanya gagal booting. Setelah sedikit berselancar maka saya dapatkan tool khusus untuk membuat Mandriva LiveUSB yang bernama "mandiva seed for windows".
Hal yang dibutuhkan membuat Mandriva LiveUSB adalah:
- Mandriva Seed bisa anda download disini.
- Komputer dengan OS Windows (Saya pakai Windows 7)
- Flashdisk 1 GB

Langkah pembuatannya adalah:
  1. Setelah download mandriva seed langsung saja extract filenya. kemudian masuk ke folder mandriva seed kemudian double klik mandriva seed.exe kemudian cari folder tempat anda menyimpan file iso Mandriva KDE 2010. Pilih drive USB anda kemudian Klik "Create Live USB" Setelah selesai restart komputer anda.
  2. Kalau sudah 100% tinggal restart komputer anda
  3. Atur bios anda sehingga boot pertama ke Flasdisk (biasanya menekan tombol F2 atau Delete untuk masuk BIOS. Tunggu beberapa saat sampai sistem Mandriva seledai di Loading. Ini adalah beberapa screenshot dari Mandriva Free KDE 2010. Selamat mencoba

Saturday, November 20, 2010

Mengganti Themes, Wallpaper dan Icons di Ubuntu Netbook Remix 10.10

Berbeda dengan UNR versi sebelumnya, Ubuntu Netbook Remix 10.10 mengijinkan kita untuk mengganti wallpaper, tema dan icons kesenangan kita. Pada versi terdahulu desktop akan tertutupi dengan shortcut aplikasi sehingga kita tidak melihat wallpaper sama sekali. Bagi sebagian orang mungkin hal ini bukanlah menjadi masalah tetapi banyak juga yang ingin desktopnya dihiasi wallpaper yang menarik. Kalau Ubuntu versi Desktop (reguler/bukan untuk netbook) maka untuk mrnggantinya tinggal mengklik kanan area desktop kemudian "Change Desktop" tetap di Ubuntu Netbook Remix 10.10 kita bisa melakukan ini. Caranya adalah:
  • Klik logo Ubuntu di pojok kiri atas sehingga muncul kotak "search"
  • Ketikkan "appereance" dan tunggu sesaat dan ketika muncul icon "Appereance" lalu klik icon ini
  • Setelah jendela "Appereance" muncul maka tinggal Klik "Add" kemudian arahkan ke folder tempat anda menyimpan Gambar kesayangan anda.
Catatan: Gambar yang anda akan gunakan sebagai wallpaper sebaiknya di tempatkan di folder "Pictures" untuk akses lebih cepat atau bisa juga di copy ke /usr/share/backgrounds

Wednesday, November 17, 2010

Menambahkan Shortcut Aplikasi di launcher di Ubuntu Netbook Remix 10.10

Untuk mempercepat membuka applikasi sebaiknya kita menempatkan shortcutnya di Launcher, langkah-langkahnya adalah:
  1. Klik logo ubuntu di pojok kiri atas kemudian pilih aplikasi yang ingin dibuatkan shortcut (contohnya saya membuat shotcut OpenOffice.org Word Processor di launcher)
  2. Setelah aplikasinya terbuka lalu klik kanan icon OpenOffice yang dilauncher kemudian pilih "Keep In Launcher" 
  3. Kalau anda ingin menghapus shortcut maka klik kanan shortcut yang ingin di buang kemudian pilih "Remove from Launcher"

Tuesday, November 2, 2010

Menambahkan Multimedia Codec Offline di Ubuntu 10.10

Ubuntu seperti biasanya tidak menyertakan multimedia codec secara default sesuai dengan philosopy free open source softwares. Tetapi pada saat anda memainkan file mp3 atau mp4/avi secara langsung anda akan ditawari untuk mencari codec yang diperlukan dan langsung menginstallnya tetapi memerlukan koneksi Internet. Bagaimana yang tidak mempunyai koneksi internet?
Jangan khawatir, datang saja ke warnet kemudian download "ubuntu-codec-pack-10.10" disini.
Langkah instalasinya adalah:

1. Extract file hasil download kemudian masuk ke folder ubuntu-codec-pack-10.10
2. Klik install.sh kemudian pilih "Run in Terminal"
3. Proses instalasi akan berlangsung dan setelah selesai maka anda sudah bisa memainkan file multimedia yang ber-extensi .mp3 .mp4 .3gp .wmv .flv .mkv .avi .vob dll

Friday, October 29, 2010

Ubuntu Netbook Remix 10.10 untuk Netbook Kesayangan Anda

Setelah merilis Ubuntu 10.10 (Maverick Meerkat), pihak Cannonical juga merilis Ubuntu 10.10 Netbook Remix yang menyasar pengguna Netbook yang semakin populer saat ini. Tampilan Ubuntu 10.10 Netbook Remix sangat menawan dan sangat pas untuk notebook berlayar mini. Pada Ubuntu 10.10 Netbook Remix diperkenalkan interface baru yaitu Unity yang elegan.
Di bandingkan dengan tampilan Ubuntu 10.04 Netbook Remix yang bagi penulis lebih mirip tampilan menu Smart Phone. Pada rilis yang dulu desktop backgroundnya tidak bisa diganti sedangkan pada Ubuntu 10.10 Netbook Remix anda bisa mengubah sesuka hati baik itu background, themes maupun icons.

Ubuntu 10.10 Netbook Remix hadir dengan sejumlah aplikasi terbaru seperti Firefox 3.6.10, Open Office 3.2, Cheese Webcam,dll. Seperti halnya Ubuntu standar, Ubuntu 10.10 Netbook Remix belum mendukung multimedia seperti: file mp3, wmv, mpeg, avi dll tetapi telah dilengkapi dengan pencarian otomatis codec pada saat anda memainkan file tersebut untuk pertama kali tetapi anda membutuhkan koneksi internet. The Gimp juga secara default juga tidak diinstall tetapi hal tersebut bukan hal yang sulit sepanjang anda ada koneksi internet.

Pada saat saya menginstall Ubuntu 10.10 Netbook Remix Asus EEE PC 1015P, semua pheriperal berjalan dengan sempurna; Wireless, Audio, Webcam, dll. Cara instalasi sangat mudah hapir sama dengan cara menginstall linux pada umumnya. Saat ini saya mempunyai 3 OS terinstall di EEE PC saya yaitu Linuxmint 9, Ubuntu 10.10 Netbook Remix, dan Windows 7. Saya kira Ubuntu 10.10 Netbook Remix sangat cocok bagi semua orang yang membutuhkan OS all in one (beserta aplikasi) yang legal dan gratis. Go Open Source.

Tuesday, September 28, 2010

Setting Modem Ceria Huawei ETS 2052 dengan Ubuntu 10.04/Linux Mint 9

Kehadiran Ceria dari PT. Sampoerna di daerah-daerah terpencil sangat dirasakan mamfaatnya seperti daerah kelahiran penulis Nusa Penida. Harga yang terjangkau menyebabkan Telpon Ceria hampir ditemukan disetiap rumah sekarang dan kehadiran Ceria Internet juga disambut dengan luar biasa walaupun tidak semua orang menggunakan fasilitas ini.masukkan Untuk setting Modem ceria di flatform Windows sangat gampang, begitu dicolok konektornya maka driver otomatis diinstall dan langsung bisa connect. Gimana dengan Linux? Ternyata tidak susah kok. Dengan sedikit Googling, penulis juga bisa mensetting modem Ceria ETS 2052 dalam hitungan menit. Langkah-langkahnya adalah:

1. Download dulu file dibawah ini (diwarnet/ceria di windows)

libuniconf4.6_4.6-2_i386.deb
libwvstreams4.6-base_4.6-2_i386.deb
libwvstreams4.6-extras_4.6-2_i386.deb
wvdial_1.60.1+nmu2ubuntu1_i386.deb

kemudian install menurut urutan di atas

2. Masuk ke Terminal kemudian loggin sebagai root

suladra@suladra-laptop ~ $ sudo -i

2. Ketik lsusb (pastikan dilayar anda tampil configurasi seperti dibawah)

suladra-laptop ~ # lsusb
Bus 005 Device 001: ID 1d6b:0002 Linux Foundation 2.0 root hub
Bus 003 Device 003: ID 0204:6025 Chipsbank Microelectronics Co., Ltd CBM2080 Flash drive controller
Bus 003 Device 001: ID 1d6b:0001 Linux Foundation 1.1 root hub
Bus 001 Device 001: ID 1d6b:0001 Linux Foundation 1.1 root hub
Bus 004 Device 002: ID 12d1:1010 Huawei Technologies Co., Ltd.
Bus 004 Device 001: ID 1d6b:0001 Linux Foundation 1.1 root hub

3. Kalau muncultampilan diatas maka modem anda sudah terdeteksi dan catat ID nya (Bus 004 Device 002: ID 12d1:1010 Huawei Technologies Co., Ltd.)


4. Masih diterminal (root) ketik: suladra-laptop ~ # modprobe usbserial vendor=0x12d1 product=0×1010 (sesuaikan dengan dengan ID modem yang anda catat tadi)

5. Masih di Terminal ketikkan wvdialconf /etc/wvdial.conf
suladra-laptop ~ # wvdialconf /etc/wvdial.conf
6. Editlah file wvdial.conf dengan text editor (gedit/nano)
suladra-laptop ~ # gedit /etc/wvdial.conf
masukkan configuasi dibawah dan simpan perubahannya.

[Dialer ceria]
Init1 = ATZ
Stupid Mode =1
#Init2 = ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0
#Modem Type = Analog Modem
#ISDN = 0
Phone = #777
Modem = /dev/ttyUSB0
Dial Command = ATDT
Username = internet
Password = ceria
Baud = 230400ah
PPPD Options = crtcts multilink usepeerdns lock defaultroute

7. di Terminal ketik wvdial ceria
suladra-laptop ~ # wvdial ceria
Kalau sukses maka pada networkanda muncul tampilan seperti gambar di bawah:

Catatan:
Setiap memulai koneksi baru anda harus mengetikkan hal dibawah ini di terminal: # sudo -i # lsusb # modprobe usbserial vendor=0x12d1 product=0×1010 # wvdial ceria modprobe usbserial vendor=0x12d1 product=0×1010

Friday, September 24, 2010

Mengganti Background Grub Splash Image Linux Mint 9/Ubuntu 10.04

Secara default background Grub Ubuntu 10.04 berwarna hitam sedangkan Linuxmnt 9 berwarna hijau ngejreng (menurut penulis). Untuk mengganti backgroundnya cukup mudah. Langkah-langkahnya adalah:

  1. Pilih gambar yang anda kehendaki kemudian ubah ukuranya dengan 640 X 480 pixels dengan menggunakan GIMP. Klik Image > Scale Image. Kemudian simpan perubahannya, misalnya namanya gambar_baru.png
  2. Copy file tadi ke directory /boot/grub di terminal. $sudo cp gambar_baru.png /boot/grub. Masukkan password root
  3. Di terminal ketik $sudo gedit /boot/grub/grub.cfg kemudian cari sintax "if background_image /boot/grub/linuxmint.png ; then....." kemudian ganti linuxmint.png dengan gambar_baru.png
  4. Update grub dengan perintah $sudo update-grub. Untuk melihat perubahannya silahkan restart komputer anda.

Saturday, August 28, 2010

Instalasi Kamus Inggris-Indonesia (gKamus) di Ubuntu 10.04/Linux Mint 9

Bagi siswa/pelajar kamus Inggris adalah sangat penting, ini disebabkan Bahasa Inggris sudah diajarkan dari tingkat SD sampai ke jenjang Pergruan Tinggi. Bagi anda yang memakai Linux (Ubuntu) sudah ada aplikasi Kamus Inggis - Indonesia yang bagus yang buatan anak negeri sendiri yaitu Ardhan Madras. Aplikasi ini bernama gKamus 0.3 dan bisa didownload langsung saja dan menginstallnya dengan mendouble klik filenya kemudian masukkan password root dan tunggu sampai proses instalasi selesai.
Aplikasi ini bisa diemukan di Application > Accessories > gKamus.
Untuk mencari kata tinggal mengetikkan kata yang dikehendaki dan hasinya bisa langsung dilihat.

Untuk Beralih dari kamus Inggris - Indonesia menjadi kamus Indonesia - Inggris maka klik Alat > Kamus > Indonesia - Inggris

Anda juga bisa menambahkan kata-kata yang ditemukan dengan mengklik Edit > Tambah

Friday, June 4, 2010

Mengubah Gambar Latar Belakang Login Screen Ubuntu 10.04

Untuk mengubah background pada saat login maka langkahnya adalah;
  • Buka terminal kemudian ketik: sudo cp /usr/share/applications/gnome-appearance-properties.desktop /usr/share/gdm/autostart/LoginWindow
  • Logout dulu kemudian akan muncul "Appereance Preference Window" Klik Tab "Background" kemudian pilih gambar yang akan anda pakai sebagai gambar Latar pada saat login. Kalau anda mau menambahkan dari sumber lain maka tinggal klik "Add"
  • Untuk menonaktikan Appereance Preference Window (biar tidak tiap login muncul jendela ini) maka buka lagi terminal kemudian ketikkan : "sudo unlink /usr/share/gdm/autostart/LoginWindow/gnome-appearance-properties.desktop" (tanpa tanda kutip). Kemudian logout lagi. Nah jendelanya tidak muncul lagi khan?
Login Window baru dengan gambar costumized

Memindahkan Window Button ke Kanan di Ubuntu 10.04 Lucid Lynx

Secara default Ubuntu 10.04 meletakkan Window Button ke sebelah kiri. Mungkin sebagian orang agak tidak terbiasa seperti juga penulis (kecuali pengguna Apple Mac). untuk memindahkan Window button ke kanan, maka langkah-langkahnya adalah:

  • Klik Alt+F2 untuk memunculkan kotak "Run Application" kemudian ketik "gconf-editor" (tanpa tanda kutip) kemudian klik "Run".
  • Pada jendela Configuraion Editor, klik Apps > Metacity > General. Pada "button_layout" ubah urutannya menjadi "menu:minimize,maximize,close.3. begitu anda ubah urutannya maka window buttonya sekarang sudah pindah ke sebelah kanan. Gampang khan????